FUKUSHIMA FIFTY the Real Heroes ~ "I'm just a leaf,not a flower"
FUKUSHIMA FIFTY the Real Heroes | "I'm just a leaf,not a flower"

Rabu, 23 Maret 2011

FUKUSHIMA FIFTY the Real Heroes



Fukushima Fifty (courtesy to Tribunnews)


Di tengah-tengah derasnya berita-berita yang beredar akhir-akhir ini,,dari berita tentang terpampangnya foto pak SBY yang sangat "so sweet" di koran Australia,berita teror bom yang terjadi akhir-akhir ini,berita koalisi "monarchi" Demokrat dan PAN berkat bersatunya putra-putri dari kedua kubu,n sampai berita yg paling penting yaitu berita pernikahan KD dengan Raul Termos,,dan Syahrini yang sedang membuat video klip yang bercerita tentang kisah cintaeknya bersama Anang Hermance yang telah,,ada satu berita yang sangat saya nantikan tiap hari perkembangannya,,dan cukup berdebar-debar dari hari ke hari...yaitu berita tentangFUKUSHIMA FIFTY.


Bagi yang belum mengenal apa itu FUKUSHIMA FIFTY tapi lebih mengenal ma KD-Raul Termos ato Anang-Ashanti,,shame on u..terutama bagi yang mengaku anak gaaaooolll,,tapi ga tau tentang kisah ini,,ke laut aja deh.. =D
Maaf,,saya agak sedikit kasar dalam mengomentari hal ini,,karena kisah dari FUKUSHIMA FIFTY ini memang benar-benar mengena di hati saya dan sangat baik untuk dijadikan pembelajaran kita..bukan hanya sekedar berita "sampah" yang membikin kita misuh-misuh saat menontonnya.. ;)
Tapi gapapa nding,,bagi yang belom tau,,niy akan saya ceritain sedikit dari yang udah saya baca di berbagai koran.

FUKUSHIMA FIFTY adalah sebuah tim yang terdiri dari para pekerja di PLTN Fukushima,dimana mereka merelakan dirinya (entah gimana cara pemilihan tim itu) untuk tetap bekerja di PLTN tersebut demi mendinginkan reaktor nuklir yang terbakar akibat Tsunami yang mengguncang jepang lalu. Mereka sebenarnya terdiri dari sekitar 70-180 orang yang bekerja begiliran,tapi dunia luas sudah mengenalnya dengan julukan Fukushima Fifty. Pasca tsunami di Jepang,beberapa gelintir pekerja tersebut tetap stay di dalam PLTN,sedangkan 800 pekerja yang lain dan ribuan warga dalam radius 20 km diungsikan ke tempat lain.

Yang membuat istimewa adalah misi mereka tersebut bukan hanya minimnya makanan dan minuman dilokasi tersebut,melainkan radiasi yang dipaparkan oleh reaktor nuklir tersebut. Setiap kali saya melakukan x'ray di klinik pun saya agak deg-degan,itupun dengan paparan radiasi yang minim,,apalagi para Fukushima Fifty ini. Jumlah paparan radiasi yang mereka terima sudah melebihi ambang batas yang diperkenankan diterima oleh manusia. Dengan kata lain,ini adalah MISI BUNUH DIRI titik!!

Saya bukan insinyur nuklir,saya juga ga mudheng berapa jumlah paparan radiasi yang boleh diterima manusia,tapi yang saya rasakan kisah ini mirip ma kisah di pilem ARMAGEDDON. Di pilem ARMAGEDDON,Bruce Willis dan timnya melaksanakan misi bunuh diri demi kemashlatan orang banyak,demikian pula yang dilakukan oleh tim Fukushima Fifty. Mereka mungkin hanya orang-orang biasa,pekerja di PLTN atau petugas pemadam kebakaran yang merelakan dirinya tetap melaksanakan tugasnya demi keselamatan rakyat Jepang,maupun rakyat dunia. Mereka hanyalah ayah dari putra-putrinya, suami dari istri-istri mereka, anak dari orang tua mereka,dan saudara lelaki dari saudara-saudari mereka,perut saya mulas membayangkan ini. Bagaikan Liv Tyler yang ditinggal ayahnya,Bruce Willis dalam misi meledakkan meteor di pilem ARMAGEDDON,,begitu juga perasaan putra-putri yang ayah-ayahnya tergabung dalam tim Fukushima Fifty. Bayangkan bila ayah kita tergabung dalam tim tersebut,,,,,,Sumpret perut saya mulas membayangkan hal itu... =(

Banyak misi bunuh diri yang terjadi di dunia modern ini, dari yang membawa bom bunuh diri yang katanya demi membela Tuhan,sampai tim Fukushima Fifty ini. Masih mending kalo misi bunuh diri membawa bom yang meledakkan suatu hotel atau tempat hiburan,si pelaku pasti bakalan metong seketika saat bom meledak...Nah ini,,resiko yang harus dihadapi bukan hanya kematian. Kalo hanya kematian saja resikonya,mungkin beberapa orang tidak takut akan hal itu..lah ini,,mending kalo meninggal seketika,tim Fukushima Fifty harus menghadapi resiko menderita penyakit mengerikan sepanjang hidupnya,atau mati pelan-pelan dalam beberapa bulan seperti yang terjadi pada pekerja dan pemadam kebakaran di tragedi Chernobyl. =(

Kebetulan saat menulis postingan niy,saya juga membrowsing artikel-artikel tentang Chernobyl tragedy,dan hasil browsingan tersebut semakin membuat perut saya mules. Jika diberi pilihan mau metong sekarang tapi seketika,ato metong beberapa tahun kemudian namun dengan penyakit mengerikan yang ditimbulkan radiasi....maka saya pilih metong saat ini juga..

Jadi hai kau pembawa bom Bali n JW Marriot,,Jika kau anggap dirimu keren dengan misi bunuh dirimu demi Tuhanmu.. Ente nothing,,kalo dibandingin ma Fukushima Fifty..Mereka jauh lebih keren!!

Saya sangat kagum akan keberanian tim Fukushima Fifty ini. Di tengah-tengah berita-berita sampah yang bikin nambahi dosa karena misuh-misuh muluk,,ternyata ada juga berita yang membuat kita berdoa n secara spontan berkata "God bless them please..they're the Real Heroes".

Hail FUKUSHIMA FIFTY,,our prayers always be with u..

Artikel tentang Fukushima Fifty bisa dibaca disini en disana. Sedangkan foto-foto tentang tragedi Chernobyl bisa dilihat disindang bookk..

(note: foto diambil dari TribunNews )

0 comments: